Rabu, 01 Mei 2013

LADY BE GOOD


 
Pada tahun 1960, di tengah padang pasir Libia, serombongan penyelidik minyak menemukan reruntuhan pesawat pembom dari Perang Dunia Kedua yaitu B-24 yang bernama Lady Be Good. 17 tahun sebelumnya pesawat itu berangkat meninggalkan pangkalannya di dekat Benghazi, Libia untuk melaksanakan tugas peperangan di Napoli, Italia. Pada waktu kembali dari tugas , pesawat itu mengadakan hubungan radio dengan pangkalan untuk menentukan arah pesawat. Namun sejak itu tidak ada beritanya lagi. Orang mengira bahwa pesawat itu telah kehabisan bahan bakar dan jatuh di di Laut Tengah.